Francesco Bagnaia akhirnya menaklukkan MotoGP Jepang. Bagnaia kini mencapai kemenangan terbanyaknya dalam semusim.
Pebalap Ducati itu merajai Sirkuit Motegi usai menjadi pemenang sprint race dan balapan panjang MotoGP Jepang 2024. Pada race utama, Minggu (6/10) siang WIB, Bagnaia memimpin sejak awal sampai akhir untuk mengasapi Jorge Martin dengan keunggulan 1,1 detik.
Hasil positif ini menandai kemenangan pertama Bagnaia di Jepang sejak debut di kelas premier pada 2019. Pebalap Italia itu kurang kompetitif di sana di edisi 2022, ketika Jepang kembali ke dalam kalender MotoGP usai pandemi COVID. Bagnaia start dari posisi 12, tapi crash di dua putaran terakhir saat P9 di balapan.
Baca juga: MotoGP Jepang 2024: Bagnaia Sempurna, Nasib Apes Acosta |
Sedangkan pada musim lalu, Francesco Bagnaia finis ketiga di sprint dengan selisih lima detik dari pemenang Jorge Martin. Bagnaia lagi-lagi harus mengakui keunggulan rivalnya itu dengan selisih hampir 1,5 detik di balapan utama.
Kemenangan di MotoGP Jepang 2024 semakin spesial bagi Bagnaia. Pasalnya Bagnaia kini sudah mengoleksi delapan kemenangan (race hari Minggu), rekor kemenangan terbanyak dia dalam satu musim, melampaui tujuh kemenangannya di 2023.
Baca juga: Pangkas Jarak Lagi dari Jorge Martin, Bagnaia pun Bahagia! |
“Aku sangat gembira karena ini pertama kalinya aku sangat kencang di sini,” kata Pecco Bagnaia usai balapan. “Akhir pekan ini sudah dimulai dengan sangat baik. Kami harus menggunakannya sebagai contoh untuk balapan-balapan berikutnya, dan bekerja sesempurna ini di balapan berikutnya dan selalu memberikan yang terbaik,” lanjut dia.
“Kami harus percaya dan tidak menyerah. Aku akan mengusahakan yang terbaik. Delapan kemenangan dalam satu musim itu luar biasa, ini kali pertama buatku. Terakhir kalinya aku bisa mencapainya di 2018 saat masih di Moto2, ketika aku juara dunia,” juara dunia back to back ini menambahkan di Speedweek.
Francesco Bagnaia kini mengoleksi 382 poin, terpaut 10 poin saja dari Jorge Martin di klasemen MotoGP. Kejuaraan tinggal menyisakan empat seri, dimulai di Australia pada dua pekan lagi.